SAMARINDA-LAYARNUSANTARANEWS.COM – Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud menghimbau generasi muda di Kaltim untuk cerdas dalam melihat peluang di masa depan demi meningkatkan kesejahteraan, salah satunya dengan menggeluti industri kreatif.

Hasanuddin Mas’ud, yang juga politisi Partai Demokrat, mengatakan bahwa industri kreatif sangat cocok dijalankan oleh anak muda yang memiliki ide-ide brilian yang diwujudkan dalam program yang jelas dan terukur, serta semangat yang tidak mudah menyerah.

“Industri kreatif adalah industri yang berbasis pada pengetahuan, keterampilan, dan bakat yang dimiliki oleh seseorang atau kelompok. Industri ini menghasilkan produk atau jasa yang memiliki nilai ekonomi dan estetika, serta dapat memenuhi kebutuhan pasar,” ujar Hasanuddin.

Ia menambahkan, banyaknya komunitas-komunitas yang muncul dari kesamaan hobi seperti fotografi, musik, podcast, hingga kuliner merupakan modal awal yang jika dikembangkan bisa menjadi potensi perekonomian.

“Komunitas-komunitas ini bisa menjadi wadah untuk berbagi ilmu, pengalaman, dan jaringan. Dari situ, bisa muncul ide-ide kreatif yang bisa dijadikan bisnis. Misalnya, membuat konten digital, menjual produk karya sendiri, atau membuka usaha kuliner,” katanya.

Hasanuddin mengatakan, ekonomi kreatif dengan seluruh sub sektornya akan membantu dalam penyerapan tenaga kerja sehingga efek dominonya mampu menekan jumlah warga miskin dan pengangguran.

“Ekonomi kreatif adalah salah satu sektor yang tumbuh pesat di Indonesia. Menurut data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pada tahun 2022, ekonomi kreatif berkontribusi sebesar 7,44 persen terhadap PDB nasional dan menyerap 17,5 juta tenaga kerja. Ini menunjukkan bahwa ekonomi kreatif memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” papar Hasanuddin.

Ia mengimbau agar generasi muda di Kaltim tidak hanya menjadi konsumen, tetapi juga menjadi produsen yang kreatif dan inovatif. Ia juga berharap agar pemerintah provinsi dan pusat memberikan dukungan yang optimal kepada pelaku ekonomi kreatif, baik dalam hal perizinan, permodalan, fasilitasi, maupun promosi.

“Kami dari DPRD Kaltim akan terus mendukung dan mengawal program-program yang berkaitan dengan pengembangan ekonomi kreatif di Kaltim. Kami juga akan mendorong sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, akademisi, dan masyarakat dalam mengembangkan industri kreatif di Kaltim,” ujar Hasanuddin. (adv)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *