SAMARINDA-LAYARNUSANTARANEWS.COM – Komisi IV DPRD Kaltim yang membidangi pendidikan dan kesehatan meminta Pemprov Kaltim melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim untuk memperhatikan sarana dan prasarana bagi guru-guru Bimbingan Konseling (BK) yang ada di sekolah-sekolah di Kaltim. Hal ini disampaikan oleh Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Rusman Yaqub.

Rusman mengatakan bahwa guru-guru BK memiliki peran yang penting dalam peningkatan kapasitas sumberdaya manusia (SDM) di Kaltim, khususnya dalam upaya memajukan sektor pendidikan di Benua Etam. Namun, ia menilai bahwa guru-guru BK belum mendapatkan perhatian yang intens dari pemerintah.

“Sejauh ini para guru BK ini belum mendapatkan perhatian yang intens dari pemerintah,” tegas Rusman.

Rusman menambahkan, kondisi di lapangan berkaitan dengan guru BK sangat memprihatinkan. Ia menyebut bahwa ruangan yang disediakan pihak sekolah untuk guru BK sangat jauh dari kondisi layak. Padahal, guru BK memiliki tugas yang banyak dan besar, khususnya bagi perkembangan kondisi psikologis anak di sekolah.

“Padahal guru BK ini tugasnya banyak dan besar. Khususnya bagi perkembangan kondisi psikologis anak di sekolah,” lanjutnya.

Rusman juga menyorot perkembangan anak saat ini. Ia mengatakan bahwa masalah-masalah yang dihadapi anak-anak di berbagai jenjang pendidikan semakin variatif. Sehingga, ia mengharapkan agar pemerintah daerah bisa memperhatikan kondisi sarana dan prasarana dari guru BK.

“Kami dari Komisi IV DPRD Kaltim akan terus mendorong dan mengawasi agar pemerintah daerah bisa memberikan fasilitas yang memadai bagi guru-guru BK. Ini penting untuk mendukung kualitas pendidikan dan kesejahteraan anak-anak di Kaltim,” pungkasnya. (adv)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *